Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Dinas SDA Bersama Cipta Karya dan Tata Ruang Memperbaiki Dua Bendungan.

Sabtu, 22 November 2025 | November 22, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-11-22T13:35:53Z

Pasuruan - kabarexpress.com  -Dinas SDA, Cipta Karya, Tata Ruang Kabupaten Pasuruan melaksanakan dua proyek staregis  yang bersumber dari dana hibah BNPB Pusat.Dua bendung tersebut dibangun imbas bencana beberapa tahun silam. Pembangunan ini diharapkan mampu sebagai solusi dalam pemenuhan air irigasi ribuan petani di 3 desa di wilayah Gempol, dua proyek tersebut yakni Bendung Mojokopek, di aliran Kali Kambeng, Desa Ngerong, dan Bendung Selang di Desa Wonosari Kecamatan Gempol


Dari pantauan awak media di lapangan untuk pengerjaan Bendung Mojokopek yang di kerjakan CV Tirta Karya Utama hampir rampung 100 persen terhitung sejak Minggu kamarin, pengerjaan mayor berupa sayap, pondosi tulangan beton dengan nilai kontrak Rp 1,26 miliar.

“ tinggal perapian dan pengurugan sisa barat, untuk fisik sudah hampir 100 persen “ jelas Andre konsultan pengawas Yusata Tehnika pada Sabtu ( 14/11/2025) kemarin.
Ia menambahkan, rencana untuk pengurugan sisi barat akan di lakukan menggunakan alat berat berupa excavator pada Senin (17/11) besok, untuk pengerjaan lebih cepat dari waktu yang di sediakan yakni 180 kerja, fakta sisa waktu masih pengerjaan sesuai dengan dokumen kontrak yakni 45 hari .
Sedangkan untuk pengerjaan bendung Seleng di Desa Wonosari yang di kerjakan CV Anugrah Perdana masih terus kebut, sampai saat ini realisasi pengerjaan fisik dengan nilai Rp 4,3 miliar sudah mencapai 75 persen, kendala yang di hadapi dalam pengerjaan adalah medan yang sulit serta curah hujan yang cukup tinggi dampaknya adalah pengerjaan tidak maksimal

“ sampai saat ini realisasinya sudah mencapai 75 persen, kami terus mendorong ada upaya percepatan dengan melakukan penambahan pekerjaan agar tidak mengalami keterlambatan “jelas Ilyas Gilang Ramadhan konsultan CV Tri Jaya.

Data yang dimiliki awak media menyebutkan luas lahan pertanian Desa Karangrejo bergantung pasokan air irihgasi mencapai ratusan hektar di antaranya di Desa Karangrejo 86,34 Ha dengan komoditas tanaman padi dan tanaman jagung dengan masa tanam 3 kali,desa Bulusari sebagian mengandalkan air irigasi dari DAM Selang dengan total total baku 126,36 Ha komoditas padi Desa Karangrejo serta Desa Kejapanan.(H)
×
Berita Terbaru Update