PASURUAN – Kabarexpress.com- Nasib apes dialami oleh Umi Masruroh (25), warga Dusun Lawatan, Desa Kalirejo, Kecamatan Sukorejo.
ibu muda ini harus mendapatkan enam jahitan di pelipis kirinya, setelah dipukul menggunakan kayu oleh orang yang tidak dikenalnya.Kejadian itu pada hari Minggu (30/11/2025), sekitar pukul 03.30 pagi, tepatnya di jalan Sukorejo – Bangil.Umi sebagai korban pemukula orang tak di kenal menjelaskan bahwa saat perjalanan pulang ia sedang membonceng ibunya yang bernama Salamah (45), dengan tiba-tiba ada gerombolan orang memukul dengan menggunakan kayu.
“Saat perjalanan pulang, tiba-tiba ada yang memukul saya menggunakan kayu. Pukulan itu mengenai pelipis kiri. Kacamata saya dan spion motor sebelah kiri sampai pecah,” jelas Umi.
Umi mengaku, terduga pelaku berjumlah sekitar lima orang dengan mengendarai tiga sepeda motor. Mereka berhenti di tepi jalan dan tidak disangka kalau mereka akan melakukan pemukulan tersebut.
“Setelah dipukul, saya langsung tancap gas dan berteriak meminta pertolongan kepada pengguna jalan lain atau warga sekitar lokasi kejadian. Para pelaku langsung kabur ke arah Sukorejo,” lanjut Umi.
Sesampainya dirumah, Umi sempat jatuh pingsan. Setelah sadar, ia bergegas pergi ke Puskesmas Sukorejo untuk mendapatkan perawatan medis atas luka yang telag di alaminya.
Iptu Devi Afianto selaku Kapolsek Sukorejo yang mendapatkan informasi adanya kejadian tersebut langsung menjemput bola denhan melakukan pendalaman kerumah korban meski korban belum melaporkan adanya kejadian yang menimpanya.
“Saat ini pihak kepolisian masih melakukan pendalaman. Karena korban belum melaporkan ke Polsek Sukorejo, kami beserta anggota yang mendatangi korban ke rumahnya. Kasusnya masih dalam lidik, sekaligus menjadi atensi kami,” tegas Iptu Devi Afiyanto.
Kapoksek Sukorejo Iptu Devi Alvianto memberi menghimbau kepada masyarakat yang beraktifitas pada jam rawan atau tempat sepi agar selalu waspada dan berhati-hati.
“Masyarakat jangan takut untuk melaporkan adanya tindakan kriminalitas dimanapun berada kepada petugas kepolisian terdekat,” tegas Iptu Devi.(H)
